Wakil Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Heronimus Makainas menghadiri rapat koordinasi sosialisasi Program Tiga Juta Rumah yang digelar Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman RI di Manado belum lama ini.
Sosialisasi ini menjadi bagian tak terpisahkan dari penguatan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program Asta Cita serta program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto.
Wakil Bupati Heronimus Makainas mengatakan kehadirannya pada acara tersebut merupakan bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro terhadap pelaksanaan program tiga juta rumah.
Dimana program tersebut dinilai relevan dengan kondisi wilayah-wilayah kepulauan, seperti Kabupaten Kepulauan Sitaro.
“Ini menjadi sebuah program yang sangat baik, terlebih bagi daerah-daerah pelosok seperti Kabupaten Sitaro. Penyediaan rumah layak huni harus menjangkau seluruh pelosok,” kata Makainas.
Dia bilang bahwa Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro siap melakukan sinkronisasi kebijakan daerah dengan program nasional.
“Kami akan petakan kebutuhan ril di tiap pulau, agar bantuan pemerintah pusat ini tepat sasaran,” lanjutnya.
Program Tiga Juta Rumah ini menjadi bagian dari rencana besar nasional untuk menanggulangi defisit hunian di Indonesia yang membutuhkan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah, serta keterlibatan pihak swasta dalam mempercepat pembangunan perumahan yang merata.
“Sulawesi Utara memiliki potensi luar biasa, tapi tantangan geografisnya tidak bisa diabaikan. Kolaborasi lintas sektor adalah kunci,” kata Gubernur Sulawesi Utara, Julius Selvanus yang hadir langsung dalam pertemuan tersebut.
Selain membahas aspek teknis pembangunan rumah, rapat juga menyinggung soal legalitas lahan, infrastruktur pendukung, hingga aspek sosial dan lingkungan yang harus dijaga.
Untuk diketahui, pemerintahan Prabowo Subianto menargetkan pembangunan tiga juta rumah per tahun, yang difokuskan untuk orang-orang berpendapatan di bawah Rp8 juta per bulan alias yang masuk kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Melalui program ini Presiden Prabowo ingin warga, baik yang memiliki penghasilan tetap maupun tidak tetap, agar bisa memiliki tempat tinggal sendiri.
Source: sulawesion.com